Cagub Cawgub Sultra LA-IDA Akan Jadikan Raha Kotamadya

Sekilassulta.com, Muna – Puluhan ribu masyarakat Kabupaten Muna berbondong-bondong memadati lapangan sarana olahraga (SOR) La Ode Pandu, Rabu (30/10/2024) siang.

Kahadiran ribuan masyarakat di lapangan SOR La Ode Pandu merupakan bentuk cinta dan dukungannya terhadap pasangan calon (paslon) Lukman Abunawas dan La Ode Ida menggelar kampanye akbar pada pemilihan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) periode 2025-2030.

Kampamye akbar pasangan dengan akronim LA-IDA turut hadir sejumlah pimpinan partai politik (parpol) pengusung, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda. Selain itu sejumlah artis ibukota dihadirkan untuk menghibur masyarakat.

Dalam pidatonya, Lukman Abunawas menyampaikan, ada beberapa isu sentral dan strategis diantaranya, program satu rumah persatu rumah tangga, kesetaraan penghasilan antara tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK atau P3k) dengan Aparatur Sipil Negara (ASN) serta program mengupayakan Raha menjadi Kotamadya.

Lukman Abunawas juga menyinggung 4 pilar Bumi Anoa (Sultra) sebagai landasan pemersatu dalam membangun daerah ke arah yang lebih baik kedepan.

“4 pilar berdirinya Sultra yakni Muna, Buton, Konawe dan Kolaka merupakan satu kesatuan yang utuh untuk membangun Sultra. Secara historis da melihat kondisi saat ini, Muna dalam hal ini Raha sangat layak untuk diupayakan statusnya menjadi Kotamadya,” kata Lukman Abunawas.

Pasangan LA-IDA juga memaparkan program unggulan yang akan dijalankan jika terpilih, dengan fokus pada kesejahteraan dan pembangunan ekonomi. Menurut Lukman Abunawas, program mereka disusun untuk mencakup kebutuhan masyarakat baik di wilayah daratan maupun kepulauan di Sultra.

Ia menegaskan Sultra harus dipimpin oleh putra asli daerah yang besar, berproses dan tau kebutuhan Sultra secara umum.

“Jadi jangan pilih pemimpin yang hanya mau mengambil atau mengeruk hasil alam kita hanya untuk kepentingan memperkaya dirinya sendiri,” tegas mantan Wakil Gubernur Sultra ini.

Kampanye tersebut diakhiri dengan penyampaian harapan dan doa untuk Sultra yang lebih sejahtera, adil dan makmur di masa mendatang.